B. Aljabar Boolean
Prosedur Percobaan:
1. Pastikan semua supply dalam keadaan off
2. Hubungkan jumper seperti rangkaian dibawah
3. periksakan rangkaian kepada asisten yang mengawas
4. Hidupkan semua supply
5. Tekan tombol Reset
6. Amati percobaan, jika tidak sesuai perbaiki rangkaian
7. Jika sesuai, maka selesai dan demokan pada asisten yang mengawas
8. Jelaskan prinsip kerja + teori dan hubungan keduanya kepada asisten
9. Demokan ke pembimbing praktikum
10 .Matikan supply
Diberikan fungsi :
Prosedur Percobaan:
1. Buat rangkaian seperti gambar berikut : Diagram logika dari rangkaian yang menyatakan dua bentuk ekivalen dari fungsi yang telah disederhanakan ditunjukkan pada gambar dibawah ini
Bentuk gerbang dari dua fungsi logika yang memiliki hasil yang sama
1. Jurnal [kembali]
2. Hardware [kembali]
4. Analisa [kembali]
1. Bandingkan hasil percobaan dengan
persamaan aljabar Boolean.
A. Variasi 1
Pada
gerbang XOR Input yang dimasukkan B=0, D=0, outputnya bernilai 0. Pada gerbang
AND 3 kaki input yang dimasukkan A=0, C’=1, D=0 maka outputnya bernilai 0. Pada
gerbang OR input yang dimasukkan yaitu 0 dan 0 maka outputnya bernilai 0,
sehingga nilai H1 bernilai 0.
Pada
gerbang XOR input yang dimasukkan B=0, D=0, outputnya bernilai 0. Pada gerbang
AND 3 kaki input yang dimasukkan A=0, B=0, C’=1 maka outputnya bernilai 0. Pada
gerbang OR input yang dimasukkan yaitu 0 dan 0 maka outputnya bernilai 0,
sehingga nilai H2 bernilai 0.
Pada
teori atau persamaan, H=B’D +BD’+AC’D, sehingga pada B’=1, D=0, B=0, D’=0, A=0,
C’=0 menghasilkan output bernilai 0, dapat disimpulkan pada percobaan dan teori
menghasilkan nilai yang sama yaitu 0.
B. Variasi 2
Pada
gerbang XOR Input yang dimasukkan B=0, D=0, outputnya bernilai 0. Pada gerbang
AND 3 kaki input yang dimasukkan A=1, C’=1, D=0 maka outputnya bernilai 0. Pada
gerbang OR input yang dimasukkan yaitu 0 dan 0 maka outputnya bernilai 0,
sehingga nilai H1 bernilai 0.
Pada
gerbang XOR input yang dimasukkan B=0, D=0, outputnya bernilai 0. Pada gerbang
AND 3 kaki input yang dimasukkan A=1, B=0, C’=1 maka outputnya bernilai 0. Pada
gerbang OR input yang dimasukkan yaitu 0 dan 0 maka outputnya bernilai 0, sehingga
nilai H2 bernilai 0.
Pada
teori atau persamaan, H=B’D +BD’+AC’D, sehingga pada B’=1, D=0, B=0, D’=0, A=1,
C’=0 menghasilkan output bernilai 0, dapat disimpulkan pada percobaan dan teori
menghasilkan nilai yang sama yaitu 0.
C. Variasi 3
Pada
gerbang XOR Input yang dimasukkan B=1, D=0, outputnya bernilai 1. Pada gerbang
AND 3 kaki input yang dimasukkan A=0, C’=1, D=0 maka outputnya bernilai 0. Pada
gerbang OR input yang dimasukkan yaitu 1 dan 0 maka outputnya bernilai 1,
sehingga nilai H1 bernilai 1.
Pada
gerbang XOR input yang dimasukkan B=1, D=0, outputnya bernilai 1. Pada gerbang
AND 3 kaki input yang dimasukkan A=0, B=1, C’=1 maka outputnya bernilai 0. Pada
gerbang OR input yang dimasukkan yaitu 1 dan 0 maka outputnya bernilai 1,
sehingga nilai H2 bernilai 1.
Pada
teori atau persamaan, H=B’D +BD’+AC’D, sehingga pada B’=0, D=0, B=1, D’=1, A=0,
C’=0, D=0 menghasilkan output bernilai 1, dapat disimpulkan pada percobaan dan
teori menghasilkan nilai yang sama yaitu 1.
5. Link Download [kembali]
DOWNLOAD VIDEO [ KLIK DISINI ]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar